Setelah sukses mendampingi praktek kerja industri (Prakerin) siswa dari lima sekolah menengah kejuruan di Merauke, Papua, Medco Foundation kini melatih para alumni Prakerin dan lulusan SMK di wilayah ini menjadi wirausahawan melalui program Kemitraan Petani Muda.
Kemitraan Petani Muda ini merupakan bagian dari komitmen Medco Foundation dalam penguatan SMK berbasis industri dan keunggulan wilayah di Merauke.
“Untuk memperkuat kemitraan ini, kita bekerja sama dengan Medco Papua dan PT. Bayer Indonesia. Medco Papua memberikan fasilitas kerjasama dengan skema bagi hasil, sedangkan Bayer memberikan pendampingan dan pelatihan bagi peserta program, khususnya agronomi dengan pendekatan farming as a business,” kata Head of Program Medco Foundation, Rendra Permana.
Menurut Rendra, dalam program ini siswa yang telah menyelesaikan Prakerin dan alumni SMK yang berminat secara berkelompok dididik menjadi calon petani sebenarnya. Program ini menghadirkan pengalaman bertani yang nyata, didukung dengan sarana produksi lengkap, serta pendampingan metode budidaya padi yang baik.
Hingga Mei ini, sudah tiga kelompok petani muda dari SMKN 1 Kumbe terlibat dalam Kemitraan Petani Muda. Kelompok pertama, dengan peserta enam siswa, mulai menjadi mitra petani sejak Agustus 2018 lalu dengan lahan garapan seluas satu hektare dan hasil panen padi sebanyak 5,9 ton, lebih tinggi dari para petani-petani yang ada di lingkungan sekitar.
Kelompok mitra petani muda lainnya kini sedang menunggu panen Juni nanti, sementara kelompok terbaru sedang menyiapkan lahan garapan seluas lima hektare untuk segera memulai budidaya. [INS]